Total Tayangan Halaman

Jumat, 10 Mei 2019

Ada yang Baru

DI dunia ini tidak ada yang abadi. Begitu juga dengan bisnis pariwisata. Dunia pariwisata sangat dinamis. Hari ini orang datang ingin menyaksikan keindahan pantai, besok atau lusa, orang ingin menyaksikan keindahan lebih dari itu. Orang ingin ada hal baru di pantai itu. Apakah kebersihannya, toiletnya, tempat makannya atau fasilitas lainnya.
     Orang berwisata ingin melepas penat. Tidak ingin bercapek-capek. Sekali datang orang merasa letih atau kecewa, selanjutnya muncul kata kapok. Tak mau datang lagi. Celakanya, ngomong-ngomong lagi ke orang bahwa tempat tersebut jelek. Tak ada variasinya. Tak ada ini…tak ada itunya.
     Mengembangkan wisata di Riau, untuk tahap awal harus fokus satu tempat. Tidak muluk-muluk lah. Saya lihat di Siak Sriindrapura, pembangunan pariwisatanya sudah terarah. Ikon Istananya mereka perkaya. Lalu membangun Water Fron City di depan Istana. Di seberang sungai dan masih di depan Istana Siak, juga mereka benahi. Inilah yang saya maksudkan terus menambah keindahan itu. Orang datang lagi…jumpa yang baru.(*)

Tidak ada komentar:

Desa Wisata versus Sate Danguang Danguang

DINGINNYA Lembah Harau, terusir oleh setongkol jagung bakar. Sebungkus sate, terhidang. Aromanya mengelitik perut. “Ini sate danguang dangua...