Total Tayangan Halaman

Minggu, 13 November 2011

Siddiq, Amanah, Tabligh dan Fathonah

MUHAMMAD SAW bukan hanya seorang nabi dan rasul, tapi juga manusia agung. Teladan yang menjadi uswatun hasanah buat semua manusia. Disegani banyak orang, muslim maupun non muslim. Makanya, tak heran ketika Michael H Hart, seorang non muslim menempatkan Nabi Muhammad SAW di rangking 1 dari 100 tokoh yang memiliki pengaruh paling kuat di dunia dalam bukunya The 100 . Berbicara soal pemimpin, kita tidak akan pernah lepas dari pribadi Rasulullah SAW. Sebagai seorang muslim, Rasulullah menjadi referensi utama tatkala kita ingin duduk atau mendudukkan seseorang menjadi pemimpin. Apakah itu jadi pemimpim di rumah tangga, RT, RW, bupati, wali kota maupun jadi presiden pada tingkat negara. Semuanya harus bercermin dari kepemimpinan Muhammad SAW. Di Provinsi Riau, 7 April mendatang, tiga kabupaten akan memilih pemimpin untuk tugas lima tahun ke depan. Ada Kabupaten Siak, daerah yang kaya dengan minyak. Rokan Hilir yang terkenal dengan hasil lautnya dan Kabupaten Kuantan Singingi yang kaya dengan budaya dan tradisi pacu jalurnya. Ketiga kabupaten ini akan memilih bupati dan wakil bupatinya. Tiga hari ke depan, di tiga kabupaten tersebut sudah ditetapkan sebagai hari tenang. Tidak ada lagi kampanye pasangan calon, tidak ada lagi baliho atau selebaran-selebaran. Tinggal para pemilih memantapkan hati memilih orang yang tepat untuk menjadi pemimpin mereka. Jangan salah coblos. Jangan salah pilih. Jangan terperdaya rayuan beberapa kilogram beras atau pun beberapa lembar uang rupiah. Jangan gadaikan pilihan kepada orang yang salah karena telah diberi sesuatu. Sebagai orang yang beragama, sepatutnyalah kita memilih pemimpin yang masih ada sifat-sifat Rasulullah SAW pada diri mereka. Sesungguhnya banyak hal yang bisa dijabarkan dari sifat Rasulullah SAW. Ada 4 sifat teladan menjelaskan betapa sifat kepempimpinan Rasulullah mengakar. Sifat kepemimpinan Rasul disegani kawan dan dihormati lawan sekalipun. Shiddiq atau jujur. Ini adalah sifat kejujuran yang sangat ditekankan Rasul baik kepada dirinya maupun pada para sahabat-sahabatnya. Adalah ciri seorang muslim untuk jujur. Sehingga Islam bukan saja menjadi sebuah agama namun juga peradaban besar. Amanah atau bisa dipercaya. Sifat ini ditanamkan khususnya kepada para sahabat yang ditugaskan di semua hal apa saja untuk bisa berbuat amanah, tidak curang atau juga korupsi di zaman sekarang dalam hal apa saja. Sesuatu yang sekarang menjadi sangat langka di negeri muslim sekalipun. Tabligh atau menyampaikan yang benar. Ini adalah sebuah sifat Rasul untuk tidak menyembunyikan informasi yang benar apalagi untuk kepentingan umat dan agama. Tidak pernah sekalipun Rasul menyimpan informasi berharga hanya untuk dirinya sendiri. Subhanallah. Fathonah atau cerdas. Sifat pemimpin adalah cerdas dan mengetahui dengan jelas apa akar permasalahan yang dia hadapi serta tindakan apa yang harus dia ambil untuk mengatasi permasalahan yang terjadi pada umat. Sekarang tinggal bapak, ibu saudara atau saudari yang punya hak untuk memilih di tiga kabupaten. Jatuhkanlah pilihan kepada orang yang tepat. Yang ada di dalam dirinya ciri-ciri dari kepemimpinan Rasulullah. Kalau itu yang anda pilih, Insya Allah lima tahun ke depan daerahnya selalu dalam keberkahan. Amin...***

Tidak ada komentar:

Desa Wisata versus Sate Danguang Danguang

DINGINNYA Lembah Harau, terusir oleh setongkol jagung bakar. Sebungkus sate, terhidang. Aromanya mengelitik perut. “Ini sate danguang dangua...